Dimas, Standly, bro Erwin dan kupu kupu…


by: Jufree - TM
“Sukanya minum apa ?” seorang pemotor dengan ramah menawarkan minum ke pelari amatir yang sedang meluncur menurun dari Cianjur… Karena pakai helm dan kacamata, tak kukenali dia… dan dia ternyata bro Erwin yang setia menemani pace bebek ku dari awal sampai akhir dengan motor besarnya.
“Semangat Om, tinggal sebentar lagi WS11!!” begitu pula teriakan Dimas yang selalu sigap memberikan minum air mineral dan isotonic setiap saat. Dengan camera dan HP yang selalu standby mengabadikan perjuangan kecil ini…
Sementara Stanly, tetap mengemudikan motor yang membawa Dimas dengan baik, …
Luar biasa ke-3 orang hebat ini..
Segment pertama dari etape ini dengan jalanan menurun melewati Cianjur masih sesuai dengan planning, tetapi setelahnya ada yang aneh, kenapa dadaku berdegup kencang? persis sperti pertemuan pertama dengan mamanya anak anak.. so suit… Ku coba untuk menahannya, tetapi kepalaku jadi penning, di kilo ke 15, tak kuasa, akhirnya aku berjalan sesekali dan setiap saat mengguyur kepala dengan air mineral… apes nya, pernah sekali salah guyur dengan air isotonik… pedih kakak…


Di km-18, yang menemani lariku semakin banyak, ada warna kuning dan merah di sekitar kepala berbentuk seperti dasi kupu-kupu… Dimas dengan senyum bilang, “ 2 Kilo lagi Om ¡!!”, aku lihat jam durasi udah 2 jam, oh….. kali ini harus lebih dari target, tetapi puji Tuhan, bisa finish tanpa harus di papah… hehehhee.
Di wáter station 12, Prof Ganda sudah menunggu dengan tidak sabar, segera ambil gelang RFID dan photo sebentar, beliau langsung melaju bagaikan angkot yang ndak punya rem, dia tidak mendengar aku membisikkan, “ingin punya brewok seperti mu Prof”…
Nah .. ini dia puncaknya, di WS tersebut, dísela sela keharuman sate maranggi dan mie kocok, Kang Oden dengan setia melayani, membukakan baju, memberikan es, dan hampir memberikan CPR… Untung aku masih setengah sadar dan bilang…. TIDAAAAAKKKKKK…
Pelajaran berlari di siang hari kali ini sangat berharga, betapa banyak teman teman yang memberikan support seperti Dimas, Stanly, bro Erwin, dan kunang kunang (Oden dan Wewe juga ding). Terimakasih juga buat 2 sopir truk yang hampir menabrakku, untuk kalian sigap jadi ndak menyerempet bisepsku yang tampan.
Special thanks buat Arlan, Ahmad, Adrian, Sirod, Erry, Ganda, Heince dan Kang Ian yang menyelesaikan kesenangan ini dan berhasil dengan Podium ke-2. Semua tim support dari bang Buyung, mama Kuch, kak Mita dan semua yang belum bisa disebutkan satu persatu,,, special di hati 94reboy yang tahun depan aku ingin bersamamu…..
Js (94reboy IUM2020)

Komentar

Postingan Populer